Vad_Official
Keep groove!!!!!
Pengikut
Jumat, 08 Desember 2017
Funk bass Flea Vad
Senin, 05 Desember 2016
Inilah 25 Bassist Terbaik Indonesia 2016

SALAM kawan-kawan, kali ini ane mau nge-share pemain bass Terbaik Indonesia edisi 2016 MENURUT HASIL RISET/PENGAMATAN ANE aje gannn berdasarkan karya-karya maupun beberapa video permainan bass mereka yang ane pantau... XD Because akhir-akhir ini udah jarang banget updetan2 tentang bassist indonesia yang menurut ane tidak kalah hebatnya ama bassist2 luar sono... Sebenarnya List bassist terbaik indonesia ini udah pernah ane bikinin thread di forum KasKus dan sempat Hot Thread juga di sana dan di blog Vad_Official ini ane udah update lagi para pemain bass hebat-hebat yang pernah di recommended oleh temen-temen musisi ane lainnya.
Sekedar info, Pemain bass itu sendiri adalah posisi yang sangat-sangat penting selain pemain drum/gitaris/maupun vokalis. Bassist adalah "leader in the background" bass yang memegang kendali lagu yang dibawain band...
OK, tudepoin aja dah...
OK, tudepoin aja dah...
Inilah 25 Bassist Terbaik Indonesia Saat Ini (2016):
25. BONGKY MARCEL
Bongky Marcel kelahiran Bandung 30 Oktober 1966, Sejak SMA ia sudah mulai main band dan sempat bergabung dengan sejumlah band. Antara lain Cockpit Junior, Rese Band, dan CSC ( Cikini Stone Complex ) kelompok yang menjadi cikal Slank. Di usia 17 tahun (1983) ia bergabung dengan Slank sebagai gitaris. Mencoba profesi sebagai produser sejak tahun 1983, proyek pertamanya adalah album pertama Imanez, D.o.t, Bunglon, Permen, Galerry, Swallow, dan Rossa adalah hasil sentuhannya setelah keluar dari Potlot dan Slank. Tahun 2000, bersama Pay dan Indra Qadarsih, ia membentuk BIP. Namun sempat vakum beberapa tahun. Ketika kembali main lagi, Bongky berganti posisi menjadi pemain bass karena “jabatannya” ditempati oleh Pay.
Kesibukan Bongky sekarang, selain masih tetap menjadi tulang punggung BIP, juga membuka studio di daerah Gang Langgar Margonda Depok. Bongky pernah ikutserta dalam konser bertajuk Bass Heroes di Graha Bakti Budaya Taman Ismail Marzuki Jakarta, Selasa ( 28/02/2006 ),konser khusus para bassist kenamaan yang konon mencetak sejarah,karena dalam satu panggung hanya player & bass ( Bassist ) yang unjuk kemampuan bersama dengan beberapa Basis lain yang terpilih di antaranya Thomas Ramdhan GIGI, Adam Sheila On 7, Barrry Likumahua, Ronny Febri Cokelat, Indro Hardjodikoro, Rindra PADI, Bintang Indrianto, Iwan Xaverius Jet Liar, Arya Setiyadi, Nissa Hamzah Omelette, Bondan Prakoso, dan Ari Firman The Groove.
24. IVANKA
Bassist dengan talenta groove yang unik, friendship dan banyak diskusi bareng, bassist sabar yang lebih memilih Alluric Rhythm Groove, main Reggae-nya juga asyik, di album Slank dia buktiin bahwa main bass ngga perlu rumit dan banyak note, hanya perlu Soul dengan pendekatan Rock n Roll and Blues aja. Style apa adanya plus Kupluk yang selalu menemaninya di setiap konser musik Slank dengan pembawaan yang cool banget adalah ciri khas dari Bassist berkulit gelap ini. Dia adalah Ivanka, pencabik bass Slank yang pernah mengorbitkan dan menggarap salah satu album reggae negeri ini, Cozy Republik.
Ivanka adalah kepanjangan dari Ivan Kurniawan Arifin yang merupakan nama lengkapnya. Dalam Group Slank, Ivanka menggantikan posisi Bongky yang hengkang pada tahun 1997. Ivanka gabung bersama slank pada formasi slank ke 14 (Bimbim, Kaka, Abdee dan Ridho) yang pada waktu itu mengalami masa transisi. Pria kelahiran Jakarta, pada tanggal 09 Desember 1971 ini, sebelumnya pernah ngeband bareng Abdee Negara di Flash Band pada tahun 1988 dan Imanez pada tahun 1994. Bersama Slank Ivanka telah menghasilkan album - album Slank yang spektakuler, mulai dari album lagi sedih hingga sekarang...
23. RONALD STEVEN
Ronald Steven Sutikno adalah seorang pemain bass, pencipta lagu dan music director. Lahir di Jakarta, 12 Juli 1985, Ronald mempelajari bass secara otodidak sejak tahun 1999. Karir bermusiknya dimulai dari menjadi pemain bass di tim musik gereja, lalu bergabung dengan grup band rohani United to Excel (UX Band) pada tahun 2005 sebagai bassist dan pencipta lagu.
Ia telah berkolaborasi dengan berbagai nama musisi tanah air dan telah menerbitkan karya-karya jempolan. Berperan sebagai music director dan penulis lagu untuk album seorang penyanyi pendatang baru, Guntur Simbolon dengan judul album “Sedikit Romantis”. Ia juga berkontribusi dalam album rohani terbaru Guntur berjudul 'Testify' (2015).
Saat ini pria yang kerap tampil dengan kacamata dan sangat kalem ini banyak berkecimpung dalam industri musik sebagai bassist/session player. Ia banyak bermain untuk penyanyi seperti Agnes Monica, Glenn Fredly, Andien, Magenta Orchestra dan Anugrah Aditya. Sering kali Ronald juga meluangkan waktu berkontribusi untuk kegiatan sosial dan pelayanan bersama dengan musisi lain seperti Yosi Project Pop dan Sydney Mohede. Selain aktivitas tersebut, Ronald juga memegang posisi sebagai CEO di SL Audio dan pekerja lepas di Yamaha Indonesia Distributor (YMID).
22. BAGUS DHANAR DHANA
Bagus Dhanar Dhana atau dikenal sebagai Bagus Netral (lahir di Tangerang, Indonesia, 17 Januari 1972; umur 44 tahun) merupakan seorang aktor, penyanyi berkebangsaan Indonesia yang juga merupakan vokalis sekaligus pemain bass dari grup musik Netral. Pada tahun 1991, bersama Bimo dan Miten ia ikut mendirikan grup musik yang bernama Netral.
21. IWAN XAVERIUS
Iwan Xaverius adalah eks bassist grup band Edane dan sekarang bersama Blackout. dia juga salah satu bassist senior Indonesia, Iwan Xaverius, telah resmi bergabung dengan grup band baru, Bingo. Masuknya Iwan ke dalam tubuh band yang didirikan oleh Ponco Satrio sebagai pendiri grup ini tentu diharapkan dapat memberi warna dan power yang khas. Semenjak keluar dari Edane beberapa tahun lalu bisa dibilang ia jarang sekali terekspos eksistensinya di media massa. Namun akhir tahun lalu mantan personel Jet Liar ini kembali eksi dengan melaunching album bersama bandnya yang diberi nama IX's Soul Alive.
20. HARRY TOLEDO
Harry pernah merilis album Inner Beauty bersama band-nya, Cherokee. Setahun kemudian, melalui Gita Wirjawan pula Harry tergabung di group Bali Lounge bersama musisi dari Malaysia, Amerika Serikat, Perancis, dan Singapura. Beberapa grup musik dan musisi nasional dan internasional yang pernah berkolaborasi dengan Harry antara lain Ireng Maulana n' Friends, Cherokee, Bali Longe 1 & 2, Bob James, Phil Perry, Kenny Rankin, Harvey Mason, Jack Lee, Asia Beat, Incognito dan Akira Jimbo.
Hingga 2008, Harry tercatat telah merilis 3 album solo, yaitu Soul Emotion Bass 1 (2006), Soul Emotion Bass 2 (2007), dan Soul Emotion Bass 3 (2008). Dalam SEB 3, terdapat 10 lagu andalan yang diramu menjadi 8 lagu vokal dan 2 lagu instrumen juga menggaet 5 penyanyi, yakni Tompi, Desy Elfa, Marsha Idol, Hans, dan Dwight. Beberapa penyanyi Indonesia juga mempercayainya sebagai pemain bass untuk album mereka seperti Krisdayanti, Ari Lasso, Eliana Dewi, dan Iway.
19. YUKE SAMPURNA
Yuke Sampurna (lahir di Bandung, Jawa Barat, 19 Juni 1968; umur 48 tahun) adalah bassist grup band Dewa 19, tingginya sekitar 174 cm. Yuke merupakan pemain bass group acid jazz asal bandung, The Groove dan pernah membantu Yovie & Nuno. Yuke juga merupakan mantan suami dari Kikan, mantan vokalis grup band Cokelat. Yuke juga sempat membentuk grup musik Number One dan The Chemistry. Diawal tahun 2013 ini Yuke merilis single terbarunya berjudul "Selebriti" dengan membentuk band bernama DOM PROJECT.
18. BONAR ABRAHAM
Lahir di Jakarta, Bonar Abraham, salah satu pemain bass berbakat Indonesia, memulai karir musiknya baik di Indonesia maupun Sydney, Australia. Dia memiliki begitu banyak pengalaman musik seperti Konser Viva Vina dengan Twilite Orchestra atau sebagai Music Director untuk Sydney Christian Worship Center.
Pengalaman musik:
- Session Bass Player untuk Glenn Fredly, Andien, Sandhy Sondoro, Trio Lestari, Aminoto Kosin Orchestra, Magenta Orchestra.
- Dilakukan dengan Anuar Zain di Esplanade, Singapura dengan Jenny Chin dan Mac Chew sebagai Music Director.
- Penampilan dalam berbagai acara Musik besar seperti Java Jazz Festival, Soulnation, Perkotaan Jazz Crossover, All Major Artis Nasional dan Internasional
- Recording Session Player untuk Label Major, Indie, National & International
17. RINDRA RISYANTO NOOR
Rindra adalah Bassisit padi, Pria yang lahir pada tahun 1972 ini sangat jago pada permainan bass typing. Hall itu lha yang membuat Om Rendra adalah salah satu bassist yang memiliki skill di atas rata-rata. Skill nya sangat menonjol pada lagu Padi yang berjudul "Terluka".
16. DENDY SUKARNO
Dendy Sukarno atau yang lebih dikenal dengan panggilan Jawa (lahir di Jakarta, 13 April 1981) adalah seorang pemusik berkebangsaan Indonesia. Jawa adalah bassist dari grup musik Maliq & D'Essentials, Jawa juga pernah berkata dalam sebuah wawancara kalo dia terinfluence dengan permainannya Yance Manusama dan juga pernah mendapatkan analogy groove dari salah satu legenda bassist dunia Francis Rocco Prestia (Tower of Power) yang di tulis di salah satu gitar bass milik Jawa yaitu "Java, Keep your Dreams alive".
15. SWARA WIMAYOGA
Mungkin kalian tidak mengenalnya jika diperlihatkan nama lengkapnya. Dia lebih dikenal sebagai Wima dari band J-Rocks. Gaya bermain Wima ini terpengaruh dari pemain bass band L’Arc~en~Ciel bernama Tetsuya dari Jepang. Wima juga sempat memiliki latar belakang pendidikan musik dan tidak mempelajari bass secara otodidak seperti Barry.
Lahir 29 november 1981 Swara wimayoga. Bassis J-Rocks , Salah satu bassis terbaik indonesia yang mempunyai kelebihan pada teknik sliding bassnya membuat lagu-lagu J-Rocks semakin nendang. itulah juga keistimewaan J-Rocks yang terletak pada seorang Swara Wimayoga .Dulu sempat mengikut audisi gitaris funky kopral,yang akhirnya bertemu dengan sony dan iman dan mereka malah membentuk jakarta Rocktars ( J-Rocks ) Tahun 2006 wima bersama 12 orang pemain bass dari berbagi band di indonesia seperti Thomas "Gigi ,Padi , Bongky, BIP, Adam Sheila on 7 dan bassis indonesaia lainya diganjar penghargaan oleh Muri untuk penghargan penampilan Bassis terbanyak dalam satu panggung.
14. NISSA HAMZAH
Tjut Faranissa Bachrumsyah, adalah nama lengkapnya. Lahir di Jakarta, 22 April 1989, ibunya adalah seorang gitaris dari Aria Band, band yang lumayan punya nama di era tahun1970 – 1980an. Permainan bassnya keren, dilihat dari cara pegang bassnya juga sudah tidak kaku, padahal ukuran tubuh Nissa tidaklah terlalu tinggi. Dari gaya dan kualitasnya main bass, dapat dilihat bahwa Nissa emang sangat berbakat.
Serius mempelajari musik melalui instrumen Bass. Sejak kecil, prestasinya menonjol dengan menjuarai festival bass di Indonesia. Trackrecord-nya berkolaborasi bersama artis dan musisi Indonesia pun cukup banyak. Ini adalah kali kedua Nissa ikut dalam Project Bass Heroes.
13. FRANKI SADIKIN
Bernama lengkap Raden Franky Kurniadi Sadikin, kelahiran Bandung 7 november 1980 dikenal pula dengan nama Franky Sadikin belajar musik sejak usia 9 tahun, yakni dimulai dengan belajar menekuni alat tiup suling 8 nada serta suling tradisional sunda. Dan kemudian mendalami bass secara otodidak saat berusia 16 tahun yang kemudian dilanjut dengan mendalami ide serta pengembangan bass pada Arya Setyadi setelah berumur 19 tahun.Franky Sadikin pernah pula belajar gitar klasik di Yayasan Musik Indonesia Yamaha ( 1996 - 1998 ), dan mengikuti kursus bass di Lembaga Pendidikan Musik Chic's ( 2000 - 2001 )
Franky mengawali kariernya sebagai pengajar private di beberapa studio, mengajar diberbagai sekolah musik dan universitas.Beberapa pengalaman kerja antara lain : sebagai instruktur bass di Lembaga Pendidikan Musik Chic's ( awal desember 2001 - april 2004 ), clinician bass washburn ( 2002 ), di endorse oleh Electric Bass Guitar Greg Bennett di PT Citra Inti Rama ( juni 2004 ), instruktur bass di Purwacaraka Musik Studio ( ( agustus 2003 ), dosen di fakultas Bass di Institut Musisi Indonesia ( IMI , september 2005 ), dan juga session player.
12. ADI DARMAWAN
Pria kelahiran Madura, 15 Juli 1967 ini adalah pemain bass dan juga guru musik di Farabi Music School. Adi Darmawan tampil dalam konser Bass Heroes 2 di Teater Jakarta dan juga musisi lainnya seperti, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Selasa, 29 Maret 2016. Konser tersebut menghadirkan 15 bassist dari berbagai generasi.
Adi Darmawan sering dipanggil "bassist seribu band". Ini tidak mengherankan, mengingat pengajar instrumen bass ini kerap mengisi musik berbagai kelompok jazz dan mendukung musikus seperti Dwiki Dharmawan, NERA bersama Gilang Ramadhan, dan Nita Aartsen. Selain Guru bass di Farabi dia juga punya group band bernama Ligro bersama Gusti Hendy dan Agam Hamzah. Dalam setiap penampilan, Adi Darmawan sangat identik dengan mengenakan sarungnya yang khas.
11.AHMAD SEBASTIO
10. THOMAS RAMDHAN
Thomas Ramdhan adalah pemain bass kelompok band Gigi. Thomas lahir di Bandung, 5 Maret 1967 itu bersama Armand Maulana, Dewa Budjana dan Gusti Hendy hingga kini tetap eksis sebagai musisi. Bila kita perhatikan, kalau Thomas sedang in action bersama GIGI band, mungkin sepintas kita nggak akan tahu bahwa tuning senar bassnya nggak lazim seperti gitar bass pada umumnya. Standarnya tuning gitar bass adalah : senar nomor 1 – G, nomor 2 – D, nomor 3 – A dan nomor 4 – E. Versinya Thomas adalah senar nomor satu dan dua sama seperti bass pada umumnya (G dan D) tapi nomor tiga dan empatnya bukan A dan E, melainkan sama juga dengan nomor satu dan dua yaitu G dan D dengan oktaf yang lebih rendah.
9. INDRO HARDJODIKORO
Nama Indro Hardjodikoro seharusnya sudah tidak asing lagi di telinga para peminat musik Indonesia. Bassist senior yang merupakan guru dari bassist yang sedang terkenal jaman sekarang yaitu Barry Likumahuwa dan Fajar Adi Nugroho. Secara professional, pria kelahiran Jakarta 14 Desember 1968 ini mulai berkarir dalam dunia musik sejak tahun 1988. ia pun sering membantu rekaman musisi-musisi tanah air seperti (alm) Chrisye, Titi DJ, dan Ruth Sahanaya, dengan grup The Fingers, Ia telah tampil di Russia, Serbia, Rumania, dan Bulgaria.
8. ARYA SETYADI
Arya Setyadi. Lahir di Surabaya 1 Oktober 1967. Sebagai pengajar bass, ia cukup berpengalaman. Ia pernah menjadi bass instructor di Chics Musik 1999-2003, kemudian menjadi Head of Bass Faculty di Institut Musik Indonesia 2003-2009 dan juga menjadi Head of Dept.of Education di Avra Rock School. Pada 2013 ia bergabung dengan Gladiresik Music Lab dan kini menduduki posisi Staff Ahli. Arya Setyadi terkenal dengan tehnik tapping dalam permainan bassnya.
Sebagai musisi, ia punya pengalaman cukup panjang. Pada 1992, ia ikut dalam “Ucok AKA Indonesia Tour”, juga terlibat dalam “Jambore Heavy Metal Java-Bali Tour “(1997). Pada 2006 , ia ikut berpartisipasi dalam “Gudang Garam Tour” bersama Baron Band. Di luar aktivitasnya bermain musik di atas panggung, Arya Setyadi pun menggarap musik secara keseluruhan untuk solo albumnya antara lain Album/ All Size/ Saturn Rec-Aquarius Rec (1995-1997), Heavy Metal compilation album/ Harpa rec (1997), Compilation album Bass Heroes/ Sony Music (2006) dan Pilot band/ founder and studio session all (2008).
Sebagai arranger, pada 2010- Arya pernah menggarap album untuk Wolfgangs band (Avra rec). Pada 2013 ia ikut menggarap 2nd solo album and 1st bass video lesson (Blade rec). Dan pada 2013, Arya terlibat penggarapan new single and album kelompok Voodoo Band.Prestasi sebagai bass player, membuatnya menjadi sosok yang pas untuk di-Endorse. Tercatat pada 1995-1997 ia di-endorse Carvin Bass dan GK Bass Amp, pada 1999-2002 bersama Washburn Bass, dan pada 2003 – sekarang, ia dipercaya Ibanez Bass dan Amp. Di lingkungan komunitas bass, Arya juga memiliki setumpuk pengalaman. Inilah daftarnya Street Bass Club/ founder (2000), Malang Bass Com/ advisor (2004), Medan Bass Com/ advisor (2004), Bali Bass Club/ advisor (2005),Extreme Bass Com/ advisor (2007), Borneo Bass Com/ advisor (2010).
7. BINTANG INDRIANTO
Bintang Indrianto lahir di Jakarta tanggal 02 Juni 1966, namanya sudah muncul di panggung jazz Indonesia sejak pertengahan 1980-an. Masuk formasi Dwiki’s (Dwiki Dharmawan) Quartet lalu gabung dengan Spirit Band. Sempat pula mendukung Bhaskara, Trigonia, Funky Thumb dan Band Desa, lalu juga menjadi session player, untuk show dan rekaman, antara lain ikut dalam rekaman Album Dewa 19, “signature” fretless bass lagu ‘Kangen’, dan Album Glenn Fredly “Signature” lagu Kasih Putih. Belakangan ini Bintang mulai dikenal sebagai Produser Musik yang karya-karya garapannya banyak membuat para musisi merasa puas dengan hasil yang di garapnya karna Bintang seorang yang perfeksionis dan detail juga ” Nyeleneh “.
6. ILYAS MUHADJI
Ilyas Muhadji yang pada awalnya belajar drum justru menjadi pemain bass terkemuka saat ini. Dikenal di kalangan penggemar dengan tehnik slap bass yang lincah namun tetap tight dengan beat dan rhytm hal ini menjadikan Ilyas muhadji sebagai bass player untuk jenis musik funk, Soul dan RnB, meskipun demikian Ilyas muhadji juga dikenal sebagai pemain bass all-round untuk segala jenis musik dari stream hingga top40.
Mulai aktif dalam dunia musik sejak tahun 1980-an tergabung dalam Marzyo (Bandung), Cannizarro (bersama Derry), Spirit bersama Eramono dan Dewa Budjana. Sempat merantau ke Brunei sebagai bagian dari PIN band Royal Brunei Darussalam dari tahun 1989 hingga 1996.
Tahun 1997 Ilyas muhadji kembali ke Tanah Air dan sempat bekerjasama dengan berbagai musisi papan atas mulai baik secara Group seperti di Asian Reform, Groovology ataupun sebagai session player artis-artis seperti Iwa K ,Dewi Gita, Shania, Dian Permana Poetra, Henry Restu Poetra, Lala Suwages, Mala and The Bandit, Tompi (sekarang) dan lain-lain.
Selain ini dia pun secara rutin mengisi acara di sebuah stasiun TV dan Bassist dari Tompi, ilyas muhadji juga mengajar di sekolah musik FARABI (depok, pusat, hanglekir).
5. DONNY FATTAH
Donny Fattah Gagola (lahir di Makassar, 24 September 1949; umur 67 tahun) adalah musisi, pencipta lagu Indonesia dan salah satu pendiri sekaligus bassist grup musik God Bless dan pernah tercatat sebagai anggota grup musik Gong 2000. Donny sering terlibat dalam penggarapan album beberapa penyanyi yang bernuansa rock seperti Ikang Fawzi, Nicky Astria. Donny yang berdarah Maluku Utara ini terjun ke dunia musik sejak umur belasan tahun dan sempat bergabung dengan Fancy Junior. Donny Fattah, sang pembetot bass God Bless merupakan salah satu pendiri dan pilar utama grup rock, di samping Achmad Albar, Fuad Hassan (alm), Yockie, dan Ludwig Lemans. Karier bernusik dimulai ketika mereka menggebrak pentas rock di Lemans Pub.
Waktu itu masih memakai nama Crazy Wheels yang merupakan cikal bakal lahirnya God Bless yang dibentuk pada 5 Mei 1973, ketika mereka menembus panggung Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Cabikan bass gitarnya banyak memberikan sumbangsih terhadap warna musik dan Donny merupakan tipikal pemain bass yang selalu melakukan improvisasi, ketika beratraksi di atas panggung. Ia diajarkan oleh para pemain bass top dunia, seperti Stanley Clarke dan Geedy Lee (Rush), permainannya semakin canggih dan selalu dinobatkan sebagai jawara bass Indonesia.
Gaya Donny sempat menjadi trendsetter bagi para pemain lokal, termasuk di Malaysia dan Singapura. Ia memperkenalkan teknik funky thump yang diciptakan oleh pemain bass nomor satu dunia tahun 1978, Stanley Clarke. Teknik itu sempat menjadi tren baik di Indonesia maupun di beberapa negara di ASEAN. Lima album plus dua single hit telah ia lahirkan bersama God Bless. Hal itu merupakan bukti kuat bahwa Donny tidak pernah absen dalam proyek album-album God Bless. Bagi para fans grup ini dan pecinta musik rock nusantara tentu sudah tidak asing lagi dengan lagu-lagu karya Donny seperti Semut Hitam, She Passed Away, Musisi, Anak Adam atau Setan Tertawa.
4. YANCE MANUSAMA

Yance Manusama (lahir di Bandung, 18 Desember 1955) adalah salah satu bassist legendaris Indonesia yang berbasis di Jakarta. Dan juga pelopor musik jazz di Indonesia. Dengan lebih dari 500 rekaman di bawah ikat pinggang, Yance dianggap salah satu pemain bass paling tercatat dalam sejarah musik di Indonesia. Dia adalah anggota pendiri dari Rag Time, Jopie Barang Combo, Funk Section, Nada & improvisasi, Trigonia, Thumb funky, # 3scapes.
Karir musik profesional Yance Manusama dimulai tahun 1974. Sebelum ia beralih ke bass, ia bermain gitar dan trombone di sebuah band bernama Rag Waktu di kota Medan. Khususnya band dalam genre seperti Jazz, Fusion, Funk and Soul. Dia juga pernah tampil dan pernah jadi pendamping penulis lagu dengan artis seperti Daniel Sahuleka, Mus Mudjiono, Erwin Gutawa, Utha Likumahua , Glenn Fredly, Tompi, Indra Lesmana, Otti Jamalus, Jopie item, Idang Rasjidi, Riza Arshad, Imaniar, Kristus Kayhatu dan banyak lagi.
Barry Likumahua pernah berkata dia (Yance Manusama) adalah salah satu bassist pertama yang bisa main fusion juga salah satu pengadopsi teknik slap pertama di Indonesia. Dulu ada bassist dari luar..... kalo nggak salah bassistnya Kool & The Gang dateng ke Indonesia ngeliat dia main dengan teknik slap... Mereka bingung koq dia udah tau, padahal disana juga baru. Pokoknya kalo udah urusan ngeritem mas Yance deh salah satu yang paling gila.
3. BARRY LIKUMAHUA
Bassist kelahiran Jakarta, 14 Juni 1983 ini merupakan pemain bass beraliran jazz. Barry merupakan Rajanya Bass di aliran Musik Jazz, ini dilihat dari berbagai penghargaan yang ia peroleh, diantaranya Best Bassist Wagega Music Festival, 2001 -1st Winner of Indonesia Music Festival Bass Category held by Fender 2003 , Best Bassist Asian Beat Festival Jakarta Final.2003, Jazz Rising Star, JGTC Awards 2008, "Mati Saja" Best Jazz Song ICEMA (Indonesian Cutting Edge Music Awards) 2010, Exclusively an endorse artist for G&L bases & DR strings (2008-2010), Selama kurang lebih 10 tahun dia melang-lang buana di dunia musik, mulai dari sangat jalanan hingga kini dia sudah digolongkan sebagai salah satu musisi top Indonesia. Dia pernah bergabung di band-nya Green Fredly, Tompi, Bass attack kemudian juga ikut dalam Bass heroes dan sekarang dia fokus pada band barunya Barry Likumahua Project (BLP).
2. FAJAR ADI NUGROHO
Fajar Adi Nugroho bukan nama asing bagi para penggemar musik jazz. Dia merupakan salah satu session player bassist terbaik di tanah air saat ini dan tergabung bersama Bass Heroes 2 (2016), diapun sebelumnya pernah membantu Jemima, I Wayan Balawan, Tohpati, Gleen fredly hingga Dira Sugandi, Awal perkenalan Fajar dengan dunia musik terjadi pada umur 15 tahun ketika duduk di bangku sekolah menengah pertama di Bandung. "Awalnya posisi gue gitaris, tapi karena di band tempat gue bergabung itu tidak ada yang bisa main bass, akhirnya gue jadi pemain bassnya," ujar Fajar dalam bincang-bincangnya bersama Kristian Dharma yang diunggah oleh indonesianbass channel di YouTube. permainan bass fajar dipengaruhi oleh sang maestro senior bass Indro hardjodikoro, yaa beliau (Indro Hardjodikoro) adalah guru musik/bass Fajar Adi Nugroho, saat ini pria kelahiran Jakarta 15 Februari 1986 tergabung dalam band blues tanah air yakni Gugun Blues Shelter dan The Fingers.
1. BONDAN PRAKOSO
Pria kelahiran Jakarta 8 Mei 1984 merupakan pemain bass terbaik saat ini, permainan bass dari seorang Bondan Prakoso memang tidak diragukan lagi. Karya-karyanya terbukti meraih beberapa penghargaan di tahun-tahun sebelumnya, pada tahun 2015 kemarin dia meraih penghargaan AMI Award untuk Artis Solo Rock Terbaik di album GENERASIKU (2014). Di albumnya tersebut terdapat beberapa lagu terbarunya yang banyak permainan solo bass yang unik menggunakan effect bass + handle bass yang sangat jarang bahkan tidak ada pemain bass indonesia yang menggunakan tehnik atau permainan gitar bass yang khas dari seorang Bondan Prakoso, dan yang terbaru saat ini Bondan telah merilis single hasil kolaborasinya bersama Osvaldorio yang berjudul MIRACLE (2016) menghasilkan karya yang sangat unik dan mengikuti tren musik saat ini.
Label:
NEWS
Sabtu, 26 November 2016
Inilah 20 Bassist Terbaik Dunia!
Vad_Official - Mungkin kebanyakan orang lebih sering mengidolakan vokalis maupun gitaris dalam sebuah band. Pasalnya, peran mereka hampir pasti selalu menonjol dalam setiap penampilan. Namun sebenarnya posisi bassist pada dasarnya merupakan pondasi utama yang memberi pijakan bagi band untuk berdiri kokoh.
Sebuah website musik ternama mengumumkan daftar berisi pemain bass terbaik menurut versi mereka. Media bernama Music Radar ini menganugerahkan gelar tersebut kepada musisi yang tak terduga bisa lampaui kehebatan Flea dari RHCP bahkan John Myung, bassist Dream Theater.
Musisi yang memuncaki daftar bassist terbaik ini adalah John Taylor, pembetot bass grup lawas Duran Duran. John mengalahkan ratusan musisi terbaik dari berbagai genre dan generasi.

John Taylor perform
Daftar tersebut diambil dari hasil polling yang melibatkan para pembaca dan penikmat musik secara online. Dari ratusan nama yang menjadi kandidat, akhirnya terpilih 60 nominasi sebagai daftar bassis teratas versi Music Radar.
Di antara para bassist hebat, nama Paul McCartney hanya berada di posisi ke-10. Tentunya penobatan John Taylor ini menjadi sebuah apresiasi tersendiri baginya yang sudah berkarir sejak akhir 70-an bersama Duran Duran. Band yang digawangi empat musisi hebat tersebut juga masih aktif bermusik di era modern ini.
Yuk kita intip siapa saja bassist terbaik versi Music Radar berikut. Ada 20 nama teratas yang wajib kamu tahu nih.
1. John Taylor (Duran Duran)
2. Geddy Lee (Rush)
3. Simon Gallup (Cure)
4. Mark King (Level 42)
5. Jaco Pastorious (Weather Report)
6. Flea (Red Hot Chili Peppers)
7. John Entwistle (Who)
8. Victor Wooten (Bela Fleck and the Flecktones)
9. John Paul Jones (Led Zeppelin)
10. Paul McCartney (The Beatles)
11. James Jamerson (Funk Brothers)
12. Les Claypool (Primus)
13. Cliff Burton (Metallica)
14. Bernard Edwards (Chic)
15. John Myung (Dream Theater)
16. Steve Harris (Iron Maiden)
17. Tony Levin (King Crimson, Peter Gabriel, LTE)
18. Mick Karn (Japan)
19. Billy Sheehan (session bassist, Mr.Big)
20. Chris Squire (Yes)
Soo, manakah bassist terbaik menurut kalian braderrrsssss???
Label:
NEWS
Langganan:
Postingan (Atom)